Rini Novita Sarihttps://besoklusa.com
Blogger dan content writer

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Ada seorang teman yang setiap bulan selalu ke rumah sakit untuk melakukan hemodialisis. Ya, cuci darah. Dokternya berkata kalau ginjal yang ia miliki tak lagi berfungsi sempurna.

Cuci darah ini harus dilakukan agar tubuhnya tetap seimbang, tekanan darahnya normal, kadar mineralnya baik, dan seterusnya. Pokoknya agar ia tetap memiliki kualitas hidup yang baik.

Orang yang normal memang tak perlu melakukan aktivitas rutin yang memakan biaya sekitar Rp600.000 per tindakan ini. Karena tugas tersebut sudah dilakukan oleh ginjal.

ginjal

Apa itu Ginjal?

Ginjal merupakan organ tubuh yang vital yang berperan sebagai organ pembuangan sisa metabolisme tubuh dan zat lain yang tak lagi dibutuhkan atau disebut juga organ ekskresi.

Bentuk ginjal serupa kacang. Letaknya dibelakang perut atau abdomen. Posisi tepatnya ada di kanan dan kiri tulang belakang, di bawah hati dan limpa.

Setiap orang memiliki sepasang ginjal di tubuhnya. Kita sering mendengar ada orang yang merelakan satu ginjalnya untuk dicangkok di tubuh orang lain. Entah demi kemanusiaan atau uang miliaran.

Fungsi Ginjal

Fungsi ginjal memang satu, yakni sebagai organ ekskresi tubuh manusia. Namun jika dijabarkan, fungsi ginjal sendiri cukup banyak.

  • Ginjal mengatur tekanan darah dengan menghasilkan renin-enzim.
  • Ginjal memproduksi senyawa eritropoeting yang berfungsi menstimulus produksi sel darah merah dalam darah.
  • Ginjal menjaga kadar garam agar tetap seimbang dalam tubuh, sehingga kadar air dalam tubuh juga seimbang.
  • Ginjal bertugas menyaring 120-150 liter darah setiap harinya.
  • Ginjal mampu menghasilkan senyawa aktif dari vitamin D agar menjaga kesehatan tulang.

Makanya jika fungsi ginjal tak lagi berjalan dengan sempurna, maka penyakit yang ditimbulkannya bisa fatal sekali. Apa saja penyakit ginjal?

Penyakit Ginjal

Secara garis besar ada beberapa penyakit ginjal yang sering ditemukan. Beberapa diantaranya bisa disembuhkan, namun sebagian yang lain hanya bisa ditangani gejalanya.

1. Gagal Ginjal Kronis

Gagal ginjal kronis disebabkan oleh diabetes tipe 1 dan 2, hipertensi, penyakit autoimun atau lupus, atau terjadi infeksi parah pada ginjal. Salah satu penyakit itu atau komplikasinya yang terjadi secara bertahap selama tiga bulan bisa menyebabkan terjadinya ginjal kronis.

2. Gagal Ginjal Akut

Gagal ginjal akut menjadi peringatan buat mereka yang kerap lupa buat minum. Sehingga menyebabkan ginjalnya kurang cairan. Gagal ginjal akut juga bisa disebabkan karena kekurangan darah, cedera, maupun adanya sumbatan yang membuat cairan kembali ke ginjal.

3. Batu Ginjal

Adanya penumpukan zat dan mineral membuat batu-batu terbentuk di ginjal. Zat dan mineral ini biasanya terbentuk karena asam urat maupun infeksi saluran kemih.

4. Ginjal Polikistik

Dari namanya kita bisa mengetahui kalau penyakit ginjal ini disebabkan oleh terbentuknya kista-kista alias kantong yang berisi cairan di ginjal. Penyakit ginjal ini disebabkan oleh adanya kelainan genetik.

5. Infeksi Ginjal

Adanya bakteri, virus, maupun jamur pada ginjal bisa menyebabkan munculnya infeksi di ginjal. Infeksi juga bisa terjadi akibat menyebarnya infeksi pada saluran kemih menuju ginjal.

Gejala Penyakit Ginjal

Ada beberapa gejala yang muncul ketika seseorang terkena penyakit ginjal. Berikut beberapa diantaranya:

  • Air seninya sedikit
  • Ada perubahan warna pada air seninya, kadang-kadang bercampur darah.
  • Nyeri pada punggung bagian bawah, dan bis amenjalar ke perut bawah serta selangkangan.
  • Merasa sakit ketika buang air kecil.
  • Adanya kram otot maupun kedutan.
  • Mual, muntah, dan hilangnya nafsu makan.
  • Sering lelah dan sesak nafas.
  • Kulit sering gatal dan tidak mengetahui penyebab pastinya.
  • Adanya peningkatan tekanan darah.
  • Mengalami anemia.

Penyebab Penyakit Ginjal

Dari beberapa uraian tentang penyakit ginjal diatas, kita bisa merangkum beberapa penyebab yang sering menimbulkan penyakit ini. Berikut beberapa diantaranya:

  1. Punya riwayat penyakit diabetes, hipertensi, hepatitis, penyakit jantung.
  2. Genetika atau keturunan.
  3. Menderita infeksi saluran kemih maupun infeksi ginjal yang berulang kali.
  4. Berat badan berlebihan atau obesitas.
  5. Punya pola makan dengan kandungan gula atau garam yang tinggi.
  6. Jarang minum air putih.
  7. Usia lanjut.
  8. Punya sistem imun yang lemah atau menderita penyakit autoimun.
  9. Adanya kelainan pada ginjal.
  10. Paparan zat kimia berbahaya, seperti melamin.

Mencegah Penyakit Ginjal

Setelah sudah mengetahui apa saja yang bisa menyebabkan penyakit ginjal, maka kita bisa membalikkan penyebab itu sebagai sesuatu yang harus dihindari. Saya tuliskan dibawah ini:

  1. Rajin berolahraga agar terhindar dari penyakit diabetes, hipertensi, dan lainnya.
  2. Minum air putih 2-3 liter setiap harinya.
  3. Membatasi alkohol dan berhenti merokok.
  4. Mengonsumsi buah-buahan, sayur, dan biji-bijian utuh.
  5. Diet ketika mengalami obesitas.
  6. Rutin memeriksakan kesehatan diri.

Pada bagian memeriksaan kesehatan diri ini, banyak yang susah membagi waktu karena sibuk. Apalagi saat ini sedang masa pandemi, banyak orang khawatir untuk datang ke tempat pelayanan kesehatan. Padahal saat ini ada Halodoc yang membuat siapapun bisa berkonsultasi dengan dokter tanpa harus datang ke tempat praktek atau rumah sakit secara langsung.

Dengan menggunakan Halodoc, hanya bermodal gawai, siapapun bisa mengakses berbagai tips dan artikel kesehatan terutama tentang ginjal dengan mudah. Buat yang mau berkonsultasi lebih lanjut, buatlah janji dengan dokter yang ada di Halodoc. Dokter yang ‘praktek’ di Halodoc dijamin dokter asli.

Penutup

Itulah tadi artikel tentang mengenal ginjal, penyakit ginjal, dan cara menjaga agar ginjal tetap sehat. Terima kasih sudah membaca hingga tuntas. Artikel ini hanya sharing semata, dan tidak bermaksud menggantikan saran dokter yang lebih berwenang.

Mengenal Ginjal, Penyakit, dan Tips Menjaga Kesehatannya